Pongo abelii Lesson, 1827
Mawas Sumatra
Sumatran Orangutan
Mawas Sumatra
Sumatran Orangutan
Peraturan Indonesia
Peraturan Perlindungan Binatang Liar 1931 (tertulis: Sinia satyrus)
Peraturan pemerintah No. 7 Tahun 1999 (tertulis: Pongo pygmaeus)
Peraturan Perlindungan Binatang Liar 1931 (tertulis: Sinia satyrus)
Peraturan pemerintah No. 7 Tahun 1999 (tertulis: Pongo pygmaeus)
Distribusi
P. abelii Lesson, 1827: Sumatra (bagian utara)
P. abelii Lesson, 1827: Sumatra (bagian utara)
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Class : Mammalia
Order : Primates
Family : Hominidae
Genus : Pongo
Spesies : Pongo abelii
Spesies : Pongo abelii
Nama Asli
Pongo abelii Lesson, 1827
Pongo abelii Lesson, 1827
Sinonim
Pithecus bicolor Geoffroy, 1841; Pithecus brookei Blyth, 1853, Sinia gigantica pearson, 1841; Satyrus sundaicus sumatranus Mayer, 1856; Pythecus sumatranus abogenis Selenka, 1896; Pithecus sumatranus deliensis Selenka, 1896; Pithecus sumatranus langkatensis Selenka, 1896.
Pithecus bicolor Geoffroy, 1841; Pithecus brookei Blyth, 1853, Sinia gigantica pearson, 1841; Satyrus sundaicus sumatranus Mayer, 1856; Pythecus sumatranus abogenis Selenka, 1896; Pithecus sumatranus deliensis Selenka, 1896; Pithecus sumatranus langkatensis Selenka, 1896.
Deskripsi
Tubuh berukuran besar dengan tubuh berwarna kayu manis. Betina mempunyai jenggot, jantan berjenggot besar, pipi janttan rata dan tertutup dengan rambut yang halus, tengkorak tidak memiliki lekuk antara tulang mata. Secara mikroskopis rambut mawas Sumatra lebih tipis dari mawas Kalimantan, membulat, kolom pigmen gelap yang halus dan sering patah di bagian tengahnya dengan ujung kadang berwarna hitam. Jantan dewasa memiliki ukutan tubuh dua kali lebih besar dibandingkan betinanya, yaitu berkisar antara 125-250 mm. berat tubuh jantan berkisar antara 50 – 90 kg, sedangkan betina berkisar 30 – 50 kg.
Tubuh berukuran besar dengan tubuh berwarna kayu manis. Betina mempunyai jenggot, jantan berjenggot besar, pipi janttan rata dan tertutup dengan rambut yang halus, tengkorak tidak memiliki lekuk antara tulang mata. Secara mikroskopis rambut mawas Sumatra lebih tipis dari mawas Kalimantan, membulat, kolom pigmen gelap yang halus dan sering patah di bagian tengahnya dengan ujung kadang berwarna hitam. Jantan dewasa memiliki ukutan tubuh dua kali lebih besar dibandingkan betinanya, yaitu berkisar antara 125-250 mm. berat tubuh jantan berkisar antara 50 – 90 kg, sedangkan betina berkisar 30 – 50 kg.
Kemiripan Jenis
Pongo pygmaeus, lebih kecil, betina tanpa janggut, janggut jantan kecil, bulu rambut merah manggis, moncong prognathous dan berbentuk menyerupai angka 8.
Pongo pygmaeus, lebih kecil, betina tanpa janggut, janggut jantan kecil, bulu rambut merah manggis, moncong prognathous dan berbentuk menyerupai angka 8.
Ekologi
Jenis ini dapat dijumpai hingga di ketinggian 1500 m dpl terutama mendiami daerah dataran rendah dan rawa gambut, tanah alluvial sepanjang sungai dan sedikit di dataran tinggi. Hidup soliter walaupun sering terlihat berpasangan terutama saat menjelang perkawinan. Lama waktu berpasangan biasanaya 2-3 minggu. Masa kehamilan berkisar 9 bulan. Setiap individu membuat dua hingga tiga sarang tidur dan istirahat. Sarang bekas jarang digunakan untuk tempat tinggal. Daerah jelajah jantan 5-10 km2 dan betina 1-3 km2 dengan kemampuan jelajah harian sekitar 1 km. Jenis ini mudah terinfeksi penyakit seperti halnya yang diderita manusia seperti hepatitis dan TBC. Rentang waktu hidupnya dapat mencapai 50 tahun.
Jenis ini dapat dijumpai hingga di ketinggian 1500 m dpl terutama mendiami daerah dataran rendah dan rawa gambut, tanah alluvial sepanjang sungai dan sedikit di dataran tinggi. Hidup soliter walaupun sering terlihat berpasangan terutama saat menjelang perkawinan. Lama waktu berpasangan biasanaya 2-3 minggu. Masa kehamilan berkisar 9 bulan. Setiap individu membuat dua hingga tiga sarang tidur dan istirahat. Sarang bekas jarang digunakan untuk tempat tinggal. Daerah jelajah jantan 5-10 km2 dan betina 1-3 km2 dengan kemampuan jelajah harian sekitar 1 km. Jenis ini mudah terinfeksi penyakit seperti halnya yang diderita manusia seperti hepatitis dan TBC. Rentang waktu hidupnya dapat mencapai 50 tahun.
Status Internasional
Nama Lokal
Mayas, mawas, orang panda (Sumatra), mayew, mawey (Aceh), umang (Batak Karo-Dairi), orang pendek (Bengkulu), gugu (Serawai-Bengkulu Tenggara), sebaba (Pasemah, Bengkulu Tenggara) li koiyau (Riau), leco (RokanRiau), sedapa (Palembang).
Mayas, mawas, orang panda (Sumatra), mayew, mawey (Aceh), umang (Batak Karo-Dairi), orang pendek (Bengkulu), gugu (Serawai-Bengkulu Tenggara), sebaba (Pasemah, Bengkulu Tenggara) li koiyau (Riau), leco (RokanRiau), sedapa (Palembang).
Posting Komentar